Klik di sini ....

Ada yang menarik di sini ....

Selasa, 19 April 2011

Sembuhkan Asma Dengan Pijatan

Sebab terjadinya:
Asma adalah suatu penyakit saluran nafas yang terjadi karena peningkatan aktifitas saluran pernapasan, sebagai akibat dari rangsangan yang ditimbulkan oleh beberapa faktor.
Penyebabnya adalah penyebab penyakit dari luar dan dari dalam.
Adapun penyebab penyakit luar adalah: udara, cuaca, makanan, zat-zat yang menimbulkan alergi. Dan penyebab penyakit dalam adalah emosi.
Menurut ilmu Kedokteran Tiongkok, Asma terjadi dikarenakan adanya kelemahan pada organ Paru, Limpa dan Ginjal, sehingga mengganggu sistem pengaturan cairan di dalam tubuh, akibatnya terjadi penimbunan panas, lembab, reak dan lendir.
Asma dibedakan menjadi dua jenis, yaitu
nafas bunyi karena panas dan dingin serta asma nafas memburu (nyesek) karena kelelahan dan kerja terlalu keras. Keduanya bisa muncul berbarengan, tetapi tidak jarang muncul sendiri-sendiri.

Gejala:
Menurut ilmu Kedokteran Tiongkok, gejala Asma yang muncul sesuai dengan Sindrom penyebabnya. Adapun gejala-gejala tersebut adalah sebagai berikut:

SINDROM PANAS
Disebabkan karena angin lembab dingin yang tertampung lama dalam tubuh akan memberikan reaksi dengan membentuk panas di dalam saluran energi, sehingga muncul gejala berikut:
- suhu badan meninggi
- haus ingin minum yang dingin
- buang air besar susah
- air kencing berwarna kuning tua
- selaput lidah kuning
- denyut nadi cepat

SINDROM DINGIN
Disebabkan karena daya tahan tubuh yang lemah akibat terserang angin dingin, makan makanan yang asam dan asin secara berlebihan menyebabkan aliran energi Paru menjadi tidak lancar, sehingga muncul gejala berikut:
- batuk dengan dahak sedikit
- kaki tangan dingin
- tidak haus
- buang air kecil jernih dan lancar
- selaput lidah putih
- denyut nadi tenggelam lambat

SINDROM KELEBIHAN PATHOGEN
Disebabkan karena daya tahan tubuh dalam keadaan lemah datang udara yang lembab masuk menyerang tubuh melalui hidung, terjadi ketidakseimbangan energi dalam tubuh sehingga Paru terganggu yang menimbulkan munculnya gejala berikut:
- dada mengembung, pundak terangkat
- tidak dapat berbaring karena sesak nafas
- nafas kasar
- selaput lidah tebal dan kotor
- denyut nadi cepat dan bertenaga

SINDROM KEKURANGAN ENERGI
Disebabkan karena kerja keras dan hubungan seks yang berlebihan, sehingga menyebabkan energi Ginjal terluka dan lemah, akibatnya energi Paru menjadi tidak lancar, sehingga muncul gejala berikut:
- bentuk tubuh kurus
- kepayahan
- nafas pendek
- keringat banyak
- suara bicara rendah
- selaput lidah pucat
- denyut nadi tenggelam tidak bertenaga

Pengobatan ASMA:
Dasar pengobatan adalah: yang Panas di-Dingin-kan, dan yang Dingin di-Hangat-kan. Asma karena Kelebihan Pathogen, maka Pathogen diusir. Asma karena Kelemahan Energi, maka energinya dikuatkan.

Titik-titik umum yang dipakai:

Untuk Memperbaiki energi Paru
Fei Su        : 2 jari kiri kanan tulang punggung ke III dan IV
Lie Cie    : 2 jari di atas pergelangan tangan, segaris dengan ibu jari
Sao Sang        : di sudut kuku ibu jari tangan luar

Membuang Reak dan Lendir, dapat di-MOKSA (di-Hangat-kan)
Fung Lung    : di tengah-tengah antara tulang lutut dengan mata kaki bagian luar
Ying Ling Cuen    : di bawah lipat lutut bagian dalam

Menguatkan Energi Sejati
Cu San Li        : 4 jari di bawah lubang lutut bagian luar
Kuan Yen        : 4 jari di bawah pusar
Ci Hai            : 2 jari di bawah pusar
Sen Su    : 2 jari kiri kanan antara tulang pinggang ke II dan III

Menguatkan Energi Ginjal
Cao Hai        : tepat di bawah mata kaki bagian dalam

Merangsang Energi Paru dan mendesak sumbatan Reak yang ada
Can Cung    : pada tengah-tengah tulang dada, di antara kedua puting susu

Mengusir Pathogen (penyebab penyakit)
Wai Kuan    : 3 jari di atas pergelangan tangan bagian luar, segaris dengan jari manis

Untuk meredakan sesak nafas, dapat di-MOKSA (di-Hangat-kan)
Ta Cui        : di bawah tulang leher ke VII

Semua titik-titik ini dipijat sebanyak 36 kali. Demikian saran kami semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ada hadiah di sini ....